Anda mungkin sudah tahu bahwa posisi tidur yang paling baik untuk bayi
Anda adalah terlentang atau miring. Namun begitu, ternyata jika bayi
Anda posisi tidurnya terlentang terus menerus tidak baik juga lho!
Mengapa demikian?
Tengkorak/batok
kepala bayi Anda masih sangat lunak dan sangat mudah mengalami
perubahan bentuk. Jika Anda membiarkan si kecil terus menerus tidur
dengan posisi terlentang, maka lama kelamaan bentuk kepalanya akan
“peang” dan bagian belakang akan terlihat rata. Oleh sebab itu, cobalah sesekali membaringkan bayi Anda dalam keadaan tengkurap!
Kapan Bisa Dimulai dan Berapa Lama?
Kegiatan ini bisa Anda mulai ketika usia bayi Anda 2-3 bulan, yaitu ketika ia sudah mulai bisa mengendalikan gerak kepalanya. Sebagian
ahli menganjurkan agar Anda melakukannya terhadap si kecil sekitar 30
menit setiap harinya. Tidak perlu langsung… bagi-bagi saja menjadi
beberapa kali dalam sehari. Perhatikan juga kondisi bayi Anda sebelum
mulai menengkurapkannya, pastikan ia dalam keadaan tenang dan jika ia
sedang kesal jangan dipaksa ya!
Baca Juga
Apa Sih Keuntungannya?
Beberapa keuntungan sesekali membaringkan bayi Anda dengan posisi tengkurap, antara lain:
- Memberikan kesempatan kepada bagian belakang kepala bayi untuk “istirahat”.
- Membantu menguatkan otot leher bayi, sebagai persiapan untuk merayap.
- Membantu mengembangkan kemampuan motorik kasar… Coba saja lihat, ketika Anda membaringkan si kecil dengan posisi tengkurap, maka ia akan menendang-nendangkan kaki serta menggerak-gerakkan tangannya, bukan?
- Membantu mengembangkan kemampuan motorik halus… Ketika tengkurap, bayi Anda biasanya akan berusaha menggenggam dan menarik-narik baju Anda atau selimut yang ada di dekatnya.
Bagaimana Cara Melakukannya?
- Ada beberapa cara melakukan kegiatan ini:
- Ketika Anda sedang berbaring atau duduk bersandar, coba tengkurapkan bayi Anda di atas perut Anda.
- Bentangkan selimut tebal atau alas kanvas di lantai dan tengkurapkan bayi Anda di atasnya.
- Gendong bayi Anda dan tengkurapkan ia di atas lengan Anda.
- Buatlah kegiatan ini menyenangkan. Ajak ia berbicara dan bercandalah dengannya ketika ia sedang tengkurap. Jika ia tertidur dalam posisi tengkurap, maka jangan meninggalkannya sendirian dan balikkan ke posisi terlentang ketika ia sudah terlelap.